Categories
News

Dusun Toyomerto Kota Batu siap Go Publik melaui Sentra Sapi Perah

Dusun Toyomerto yang berada di lereng gunung Panderman dengan udaranya yang sejuk danpanoramanya yang indah, Dusun Toyomerto Desa Pesanggrahan Kecamatan Batu ternyata menyimpan keunikan lainnya, yakni menjadi sentra peternakan sapi perah yang ada di Kota Batu.

Yatemo (50) Kepala Dusun Toyomerto yang juga merangkap sebagai ketua kelompok sapi perah menjelaskan bahwa, mayoritas penduduk di dusun Toyomerto bermatapencaharian sebagai peternak sapi perah dan petani. Hampir semua warganya memiliki dan berternak sapi perah, dari jumlah 265 kepala keluarga yang ada, kurang lebih 215 kepala keluarga yang menjadi peternak sapi perah. “jumlah sapi yang ada 1500 ekor lebih banyak ,jika dibandingkan dengan jumlah penduduknya yang berjumlah 1135 orang”, ujarnya .

Yatemo menceritakan awal mula menjadi peternak sapi perah, semenjak 25 tahun yang lalu. Berawal ketika ayahnya memiliki sapi putih (pedaging), ia beranggapan bahwa beternak sapi pedaging kurang menguntungkan dibandingkan dengan beternak sapi perah, karena baru bisa merasakan hasilnya jika menjual sapinya yang berumur 1 tahun lebih. Dari situ akhirnya mencoba beternak sapi perah dengan membeli 1 ekor sapi perah betina, kemudian di rawat dan di perbanyak dengan cara Inseminasi Buatan (IB) hingga sekarang. Yatemo memiliki 8 Indukan sapi perah dan 5 anak sapi, ceritanya perawatan sapi perah lebih susah dibandingkan dengan sapi pedaging karena harus selalu menjaga kebersihan kandang sapi dan memandikan sapi perahnya. Yatemo biasanya membersihkan kandang sapinya 3 kali dalam sehari yaitu pagi, siang dan sore, jika dirasa kotor maka pada malam hari, membersihkan kandang sapi perahnya. untuk pakannya dia memberikan rumput gajah yang dicampur konsentrat sebagai pakannya, ujarnya.

Untuk memerah sapi biasanya dilakukan pagi hari pukul 06.00, dan sore hari pukul 15.30 wib. Dalam sehari sapi-sapinya bisa menghasilkan kurang lebih 65 liter/hari, untuk 1 ekor sapi bisa menghasilkan kurang lebih 15-20 liter/ ekor. Produksi susu yang paling banyak, diperoleh dari indukan sapi yang baru melahirkan sampai 4 bulan kedepan, setelah 4 bulan maka air susu yang keluar akan berkurang. Sapi yang siap diambil susunya yaitu sapi yang sudah berumur 18-20 bulan, ujar Yatemo menjelaskan.

Susu hasil perahannya langsung di jual ke KUD Batu dengan harga Rp. 4.400,- / liter. “Yatemo menuturkan, bahwa harga susu tergantung lemak dan berat jenis (BJ) yang terkandung pada susu tersebut”.

Sapi Perah di Dusun Toyomerto Desa Pesanggrahan Kota Batu (Desa Pesanggrahan)

Dia menjelaskan, untuk membedakan susu sapi murni dengan susu yang sudah di campur dengan air dapat dilihat dari kekentalannya, susu sapi murni lebih kental daripada susu yang sudah dicampur air, selain itu dapat juga di lihat dari berat jenisnya (BJ).

Agar susu bisa tahan lama, susu harus dimasukkan kedalam lemari pendingin sehingga dapat bertahan kurang lebih 2 hari, karena jika tidak dimasukkan kedalam lemari pendingin maka susu kurang lebih 4 jam sudah menjadi basi. Sebelum di minum, sebaiknya susu dipanaskan kembali namun tidak perlu sampai mendidih karena jika mendidih maka kandungan lemaknya akan berkurang, ujar Yatemo.

Kotoran Sapi bisa dijadikan Biogas

Untuk kotoran sapi dengan bantuan pemerintah, dirinya dan warga Dusun Toyomerto merubah kotoran-kotoran sapi tersebut menjadi Biogas yang kemudian dapat digunakan oleh warga untuk memasak dan keperluan lainnya. Pemerintah Kota Batu sangat mendukung adanya peternakan sapi ini, hal tersebut dibuktikan dengan pemberian bantuan 15 mesin choper untuk mencacah rumput sebagai pakan ternak, pemberian alat biogas, motor roda 3 dan penyuluhan-penyuluhan yang diadakan 1 bulan sekali. Selain itu pada tahun 2014 yang lalu, Pemerintah Kota Batu juga telah membangun kandang terpadu di dusun Toyomerto dengan luas lahan ±500 m² dengan daya tampung 50 ekor sapi perah yang nantinya akan diisi sapi perah bantuan dari Pemerintah.

Produksi susu yang siap Go Publik


Saat ini, Jumlah Penduduk Dusun Toyomerto punya 1.000 ekor sapi , dengan kapasitas produksi 10.000 liter per hari. Menurut rencana bukan hanya Susu Segar saja yg diproduksi tetapi dekembangkan jadi, susu pasteurisasi, susu ultra high temperature (UHT), dan keju dengan porsi terbesar untuk susu pasteurisasi.serta Stik Keju Susu untuk oleh-oleh Pengunjung yang datang ke Dusun Toyomerto , ujar Yatemo.

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar parawansa sangat mendukung Usaha ini berupa Ternak sapi Perah.hal ini sesuai dengan Program “Nawa Bhakti Satya” 99 hari. Bhakti ke-6 Jatim Agro : yaitu memajukan Sektor Pertanian,Peternakan,Perikanan darat dan laut,Kehutanan,Perkebunan untuk mensejahterakan Petani dan Nelayan.

Dia berharap, Produksi berupa Susu Perah bisa memenuhi kebutuhan bukan hanya di Kota Batu saja tetapi diluar Kota Batu sampai Luar Pulau bahkan sampai Mancanegara. “Meski Kota Batu Kecil hanya 3 kecamatan tapi kalau Potensi baik dari Peterakan,Pertanian serta Pariwisatanya maju ,kenapa tidak bisa dikenal sampai Luar Negeri,?” ujarnya saat berkunjung di Batu beberapa waktu lalu.

Categories
News

Syarat Wisatawan Berkunjung Jatimpark 2 dan Harga Tiket Masuk terbaru 2021

Jawa Timur Park 2 ataupun lebih kerap diketahui selaku Jatim Park 2 saat ini telah kembali membuka kunjungan buat turis. Pembukaan wisata tersebut sudah dicoba semenjak Sabtu( 11/ 9/ 2021).

Dibukanya wisata Jatim Park 2 pasti jadi kebahagiaan untuk para traveler yang mau menjelajahi wisata di Kota Batu. Destinasi ini terletak di Jalan Oro Oro Ombo No 9, Temas, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur.

Walaupun terletak dekat dengan banyak tempat wisata, tetapi popularitas Jatim Park 2 telah tidak diragukan lagi. Terlebih Jatim Park 2 tidak cuma menyuguhkan pengalaman interaksi dengan binatang saja, melainkan pula tempat- tempat gambar yang instagenik.

Nah, traveler yang mau melancong ke Jatim Park 2 pasti wajib menaati protokol kesehatan yang sudah ditetapkan.

Dimasa pandemi ini wisatawan yang mau liburan ke Jatim Park 2 wajib menjajaki ketentuan selaku berikut:

  • Wisatawan harus menaati protokol kesehatan 5M
  • Wisatawan wajib telah vaksin minim dosis pertama
  • Kartu Vaksin Covid- 19
  • Kapasitas wisatawan cuma 25%
  • Kanak- kanak dibawah 12 tahun serta lanjut usia tidak diperkenankan masuk

Harga Tiket Masuk Jatim Park 2

Dari pantauan mediapariwisata di halaman resmi Jatim Park Group, berikut harga tiket masuk Jatim Park 2:

  1. Jatim Park 2+ Batu Secret Zoo+ Museum Binatang+ Sweet Memories Selfie: Rp 110 ribu( weekdays) serta Rp 120 ribu( weekend)
  2. Jatim Park 2+ Eco Green Park: Rp 130 ribu( weekdays) serta Rp 150 ribu( weekend)
  3. Eco Green park: Rp 50 ribu( weekdays) serta Rp 65 ribu( weekend).
    Harga tiket masuk weekdays berlaku buat hari Senin sampai Kamis, sedangkan tiket masuk weekend berlaku buat Jumat sampai Pekan.

Kalian tidak butuh takut liburan ke Jatim Park 2, sebab tempat wisata ini buka tiap hari. Jatim Park 2 buka tiap hari mulai hari Sening sampai Pekan. Buat jam operasionalnya buka mulai jam 08. 30 sampai 16. 30 WIB.

Lokasi Jawa Timur Park 2

Bagi Wisatawan yang ingin berkunjung ke Jawa Timur Park 2 dapat mengikuti lokasi berikut atau menggunakan Jasa perjalanan Wisata terpecayaan traveler dan Transportasi umum

Categories
News

Wow 25 Juta untuk Karantina Wisatawan, ini kata Mas Mentri Sandiaga Uno

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, menyebutkan jika wisata Bali akan kembali dibuka untuk wisatawan internasional. Penerbangan internasional pun akan dibuka pada 14 Oktober 2021. Hal ini diungkapkan pada acara Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2021.

“Kami terus mempersiapkan dengan penuh kewaspadaan dan kehati-hatian. Pada 14 oktober akan kita terima penerbangan internasional pertama di Bali,” ungkapnya saat diwawancarai Tribunnews, Selasa (7/10/2021). Wisatawan asing nantinya diwajibkan untuk melakukan karantina selama 8 hari. Di sisi lain, beredar kabar jika wisatawan asing akan dikenakan biaya sebesar 25 juta. Benarkah? Untuk apa saja?

Terkait informasi tersebut, Sandiaga pun memberikan tanggapan. Ia mengatakan kalau turis asing tidak akan dikenakan biaya tambahan. Kecuali, biaya selama berada di hotel saat karantina.

“Tidak dikenakan biaya tambahan. Yang mereka harus menanggung adalah tentunya biaya hotel selama 8 hari yang harus mereka bayar sendiri. Dan ini adalah bagian dari prokes kita,” katanya lagi.

Karantina untuk memastikan bahwa tidak ada varian baru maupun virus Covid-19 yang masuk dari wisatawan mancanegara. Tentunya nanti akan disampaikan sosialisasi dan edukasi. Selain itu, Sandiaga juga menyebutkan ada usulan jika karantina tidak dilakukan hanya di hotel saja. Tapi juga dalam zona resort dan hotel yang memiliki fasilitas lain. “Banyak juga wisatawan yang menyanggupi dan mengusulkan bahwa karantina tidak di kamar tapi di dalam zona resort. Atau hotel yang memiliki fasilital yang bisa dinikmati selama karantina. Tentu dengan prokes dan disiplin,” pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Wisatawan Dikenakan Biaya Karantina Rp25 Juta, untuk Apa Saja? Ini Penjelasan Sandiaga Uno, https://www.tribunnews.com/travel/2021/10/07/wisatawan-dikenakan-biaya-karantina-rp25-juta-untuk-apa-saja-ini-penjelasan-sandiaga-uno.

Categories
News

Wisata Bromo ditutup lagi karena PPKM Level 4

mediapariwisata.com – Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menutup kembali wisata Bromo secara total mulai 5 Oktober 2021. Hal ini dikonfirmasi Humas Balai TNBTS Sarif Hidayat, akrab disapa Ayip, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (5/10/2021). “Betul. Per hari ini, wisata Bromo kembali ditutup,” ungkap dia. Adapun, penutupan total seluruh obyek wisata dan daya tarik wisata alam di kawasan TNBTS berdasarkan Surat Pengumuman Nomor PG.29/T.8/BIDTEK/BIDTEK.1/KSA/10/2021.

Surat Pemberitahuan Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru via Instagram

Dalam surat tersebut, penutupan dikatakan mengacu pada Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 47 Tahun 2021 tentang PPKM Level 4, Level 3, Level 2, dan Level 1 Covid-19 di Wilayah Jawa dan Bali.

Selain itu, penutupan total juga dilakukan untuk meminimalkan risiko penyebaran Covid-19 bagi pengunjung, petugas, dan masyarakat setempat. “Seluruh obyek dan daya tarik wisata alam di Kawasan TNBTS ditutup secara total mulai tanggal 5 Oktober 2021 sampai dengan pengumuman lebih lanjut,” seperti yang tertera dalam surat itu.

Pengumuman ini juga telah diunggah pihak TNBTS melalui akun Instagram @bbtnbromotenggersemeru, Selasa. Dalam salah satu unggahan akun itu, penutupan juga didasari pada empat kabupaten penyangga kawasan TNBTS yang masuk pada PPKM Level 3. “Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Malang, dan Kabupaten Lumajang saat ini sedang berada pada level 3, maka dengan berat hati kawasa wisata Gunung Bromo dan sekitarnya harus kembali ditutup sampai dengan pengumuman selanjutnya,” tulis akun itu.

Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru di Jawa Timur(ANTARA/Vicki Febrianto)
Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru di Jawa Timur(ANTARA/Vicki Febrianto)

Sempat dibuka kembali via Pasuruan dan Probolinggo
Sebelumnya, lima titik wisata di kawasan Gunung Bromo sudah dibuka kembali yakni Bukit Penanjakan, Bukit Kedaluh, Bukit Cinta, Mentigen, dan Savana Teletubbies. Adapun, pembukaan titik wisata tersebut dibuka kembali secara bertahap mulai dari Bukit Penanjakan, Bukit Kedaluh, dan Bukit Cinta per 6 September 2021. Pada saat itu, melansir Kompas.com, Senin (6/9/2021), wisatawan hanya bisa masuk melalui pintu Kabupaten Pasuruan. Namun pada 9 September 2021 seiring dengan penambahan titik wisata yang dibuka kembali, pihak TNBTS membuka pintu masuk via Cemorolawang di Kabupaten Probolinggo.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Wisata Bromo Tutup Lagi, 4 Kabupaten Penyangga Masuk PPKM Level 3”, Klik untuk baca: https://travel.kompas.com/read/2021/10/05/153100727/wisata-bromo-tutup-lagi-4-kabupaten-penyangga-masuk-ppkm-level-3.
Penulis : Nabilla Ramadhian
Editor : Anggara Wikan Prasetya